Unic29.com - Sains
memang menyuguhkan sesuatu yang selalu masuk akal dan bisa menjawab pertanyaan
yang dianggap tidak wajar. Dengan sains penjelasan-penjalesan akan berada pada
jalur yang sesuai dengan hukum alam. Tidak ngawur dan berbasis tahayul. Tapi
dibalik itu semua, tidak semuanya sains bisa diterima. Berikut 5 Teori Sains
Paling Kontroversial Di Dunia.
1.
Teori Evolusi Darwin
Inilah toeri yang
menjadi perdebatan ilmuwan,tokoh agama maupun masyarakat luas lainya sepanjang
sejarah.
Dalam Teori utama
Darwin menyatakan bahwa spesies yang hidup sekarang berasal dari spesies lain
yang hidup di masa lampau dan bila diurut lebih lanjut semua spesies makhluk
hidup diturunkan dari nenek moyang umum yang sama. Seperti yang juga
diperkirakan oleh Darwin. Teorinya akan ditentang banyak pihak. Para penentang
teori ini dikategorikan dalam tiga kelompok utama:
Pertama, Kelompok yang
berpendapat bahwa teori Darwin tersebut tidak cukup “ilmiah”.
Kedua, Kelompok “Creationist” yang berpendapat bahwa masing-masing spesies
diciptakan khusus oleh yang Maha Kuasa untuk tujuan tertentu.
Ketiga, Kelompok
penganut filsafat “idealist” yang berpendapat bahwa spesies tidak berubah.
Variasi yang ada merupakan tiruan tidak sempurna dari pola umum “archetypes”.
Goethe mengabstaksikan satu archetype atau Urbild untuk semua tanaman
(Urplanze) dan beberapa Bauplane untuk hewan.
Untuk para penentangnya
dari dua kelompok pertama di atas Darwin cukup menandaskan bahwa
keajaiban-keajaiban atau intervensi dari kekauatan supranatural dalam
pembentukan spesies adalah tidak ilmiah. Dalam menanggapi kelompok Idealist
(seperti Owen dan Lois Agassiz) Darwin mampu menangkis dengan baik. Pada Origin
edisi pertama, Darwin (1959) di halaman 435, menyimpulkan bahwa penjelasan Owen
pada masalah archetype adalah “interesting” dan “unity of type”nya merupakan “hukum”
biologi yang penting. Kemudian setelah Owen lebih keras lagi menentang
teorinya. Darwin pada edisi berikutnya menambahkan “…tetapi itu bukan
penjelasan ilmiah”. Menurut Darwin penjelasan tentang “homologi” dan “unity of
types” terkait dengan nenek moyang adalah ilmiah, sementara penjelasan terkait
dengan archetype tidak ilmiah. Oleh karena Darwin memandang masalah ini sebagai
proses, sementara konsep archetype adalam timeless. Secara umum Darwin adalam
penganut paham Materialisme.
2.
Teori Big Bang
Teori ini juga termasuk
teori yang kontroversial dalam sejarah. Teori Ledakan Dahsyat adalah teori
ilmiah, sehingganya ia tergantung pada kecocokan teori ini dengan pengamatan
yang ada. Namun, sebagai suatu teori, ia mengalamatkan asal usul realitas dan
alam semesta, yang pada akhirnya memiliki implikasi teologis dan filosofis akan
konsep penciptaan ex nihilo.Pada tahun 1920-an dan 1930-an, hampir semua
kosmologis cenderung mendukung model keadaan tetap alam semesta dan beberapa
kosmologis mengeluh bahwa adanya permulaan waktu dalam Ledakan Dahsyat
memasukkan konsep-konsep keagamaan ke dalam ilmu fisika; keberatan ini terus
disuarakan oleh para pendukung teori keadaan tetap Kecurigaan ini lebih
menjadi-jadi oleh karena pengusul teori Ledakan Dahsyat, Monsignor Georges
LemaƮtre, adalah seorang biarawan Katolik Roma.Paus Pius XII pada pertemuan
Pontificia Academia Scientiarum tanggal 22 November 1951 mendeklarasikan bahwa
teori Ledakan Dahsyat sesuai dengan konsep penciptaan Katolik.
Sejak diterimanya teori
Ledakan Dahsyat sebagai paradigma kosmologi fisika yang dominan, terdapat
berbagai tanggapan yang berbeda dari kelompok-kelompok keagamaan yang berbeda
akan implikasi teori ini terhadap doktrin penciptaan keagamaan mereka. Beberapa
menerima bukti-bukti ilmiah teori Ledakan Dahsyat, yang lainnya berusaha
merekonsiliasi teori ini dengan ajaran agama mereka, dan ada pula yang menolak
maupun mengabaikan bukti teori ini.
3.
Teori Pertikel Tuhan
Konsep partikel Tuhan
pertama muncul ketika fisikawan merampungkan penyusunan teori yang menjelaskan
tentang sifat seluruh materi di dunia. Jerih ribuan fisikawan yang bekerja
selama puluhan tahun sampai pada sebuah teori yang disebut model partikel
standar.
Model ini menyebutkan, jika benda dihancurkan hingga ukuran terkecil, akan
terdapat 16 partikel elementer. Beberapa partikel mendasar ini–misalkan
elektron, foton, dan quark–sudah cukup populer di telinga. Sedangkan partikel
lain, meski kalah populer, tetap menjadi fondasi paling dasar sebagai penyusun
seluruh materi. Eksperimen selama empat dekade setelahnya mengkonfirmasi
keberadaan 16 partikel ini.
Meski mampu menerangi
dunia fisika partikel, model standar menyisakan awan kelabu yang menggelayut di
langit. Partikel proton dan neutron yang berada di inti atom ternyata tersusun
oleh kombinasi varian partikel quark yang senantiasa bergerak. Berdasarkan
persamaan E = Mc2, yang digagas Albert Einstein, energi ini setara dengan besar
massa tertentu. Fisikawan berharap seluruh massa inti atom disumbangkan oleh
energi quark tersebut.
Namun kenyataannya
tidak demikian. Eksperimen menunjukkan bahwa energi quark masih terlalu kecil
sehingga hanya menyumbang 5 persen dari massa atom. Sedangkan 95 persen sisa
massa hilang tak tentu rimbanya. Bagaimana mungkin model partikel paling sakti
gagal menjelaskan keberadaan massa di inti atom?
4.
Teori Relativitas Einstein
Sejarah mencatat, bahwa
kemunculan teori relativitas sangat fenomenal dan kontroversial. Banyak
ditentang bahkan dianggap meresahkan oleh para ilmuwan pada saat itu. Maklum,
hal ini karena teori ini telah mematahkan teori-teori fisika sebelumnya yang
sudah dicetuskan oleh ilmuwan sekaliber Galileo, Newton dll.
Teori ini memang rumit
dan sulit dimengerti konsep dasarnya. Kebanyakan pelajar hanya bisa memahami
efek teori relativitas, tanpa memahami makna dasarnya. Memang, teori
relativitas sangat unik dan berbeda dengan teori-teori fisika lainnya.
Namun dibalik itu
semua, ternyata teori ini mungkin adalah satu diantara beberapa teori fisika
yang mampu memancing otak untuk berimajinasi dan berkhayal. Kisah-kisah yang
bercerita tentang kembali ke masa lalu, mesin penghenti waktu, twins paradox, dll
bersumber dari teori ini.
Bagi para sineas, teori ini mengilhami kisah-kisah yang disajikan dalam film
produksi mereka. Sebagai contoh, film Back to the Future (1985), The Time
Mecine (2002), The Terminator (1984) dll. Sejarah juga mencatat, ide bom atom
pada Perang Dunia II yang meluluhlantakkan kota Hiroshima dan Nagasaki juga
karena pengembangan dari teori ini.
5. Teori Mesin Waktu
Inilah teori yang
sangat fenomenal dan kontrovesial yang belum bisa dibuktikan. Terlepas dari
benar atau tidaknya, mesin waktu memang terus dipelajari dan dicari prototipe
alat rancangannnya.
Referensi :
Pendapat
saya :
Semakin banyak
teori-teori yang menjadi kontroversi maka akan mendorong manusia untuk
menelitinya dan membuktikan kebenarannya. Dan imbasnya manusia mempunyai ilmu
pengetahuan yang baru yang akan mendorong zaman semakin maju.